Perkembang Film Arab sekarang tak lepas dari rentetan peristiwa yang akhirnya menjadi bagian dalam sejarah perkembangan industri Film di Timur Tengah.
Sejarah Industri perfilman Arab berkembang di beberapa negara seperti, Mesir Lebanon, Tunisia, Maroko dan Arab Saudi. Dengan banyaknya Negara tersebut ciri khas dan pengaruh dari masing-masing Negara pun memberikan daya tarik yang baru dalam dunia film.
Seperti sebuah series baru yang akan dirilis oleh Vision+ di bulan Maret, tepatnya pada tanggal 24 Maret 2023 yang berjudul “Arab Maklum“.
Melacak Sejarah Film Arab
Sejarah Industri perfilman Arab bisa diibaratkan seperti Rollercoaster, pada tahun 70-an dan 80-an, Film Arab mengalami penurunan karena adanya persaingan dari perfilman Barat dan masalah ekonomi yang melanda sejumlah negara di Arab.
Ada pula permasalahan yang mengharamkan penayangan film oleh otoritas agama konservatif yang membuat perfliman di arab vakum lebih dari 35 Tahun.
Akan tetapi perfilman Arab mulai kembali bangkit, terutama di Mesir dan Lebanon dengan banyak bermunculannya sutradara baru dan film-film yang mengangkat isu sosial, politik, dan agama yang relate dengan kehidupan masyarakat Arab.
Secara keseluruhan, sejarah perfilman Arab merupakan cerminan dari sejarah dan budaya masyarakat Arab yang beragam, dan terus berubah seiring dengan perubahan politik, sosial, dan ekonomi di kawasan tersebut.
Film ini memadukan unsur-unsur humor dengan refleksi kehidupan sehari-hari tentang kepercayaan dan agama.
Sama seperti series terbaru yang akan dirilis oleh Vision+ di bulan Ramadhan nanti yang berjudul, “Arab Maklum“.
Vision+ Originals ini mengangkat sebuah kisah keluarga Arab yang masih melestarikan tradisi dan budaya ditengah kehidupan di Indonesia. Nonton dan streaming series hanya di aplikasi Vision+ atau kunjungi www.visionplus.id.
Karya dan Pencapaian Industri Film di Timur Tengah
Industri film di Timur Tengah semakin berkembang dalam beberapa dekade terakhir. Pada awal abad ke-21, perfilman Arab semakin berkembang dan diakui secara internasional memenangkan penghargaan di festival-festival film Internasional.
Dalam perkembangan terkini, industri film Arab semakin berkembang dengan munculnya beberapa platform streaming seperti Netflix dan Amazon Prime Video yang mulai memproduksi film-film Arab.
Hal ini membuka peluang baru bagi para Sineas Arab untuk menunjukkan karya-karya mereka kepada penonton di seluruh dunia.
Dengan perkembangan teknologi dan semakin terbukanya akses ke pasar global, industri film di Timur Tengah telah mencapai pencapaian yang signifikan.
Salah satu karya terbaik yang dihasilkan oleh industri film di Timur Tengah adalah film Mesir berjudul “The Yacoubian Building” (2006) yang sukses meraih penghargaan dalam beberapa festival film internasional seperti, Festival Film Cannes dan Festival Film Internasional Dubai.
Overall, industri film di Timur Tengah telah mencapai banyak pencapaian dalam beberapa dekade terakhir.
Industri film di Timur Tengah telah menghasilkan film-film berkualitas tinggi yang mampu bersaing di pasar global. Industri film di Timur Tengah terus berkembang dan diharapkan akan terus menghasilkan karya-karya yang kreatif dan inovatif di masa depan.
Baca juga: Usama Harbatah Beradu Peran di Vision+ Original Terbaru “Arab Maklum”
Seperti series baru yang akan dirilis oleh Vision+ di bulan Ramadhan nanti, tepatnya pada tanggal 24 Maret 2023 yang berjudul “Arab Maklum”.
Serial online bergenre Drama dan Komedi ini akan sangat cocok bagi masyarakat di Indonesia yang memang menyukai sinetron, dan slice of life yang ringan.
Mari catat tanggal mainnya lalu nonton dan streaming series Arab Maklum hanya di aplikasi streaming terbaik Indonesia, Vision+ atau melalui websitenya www.visionplus.id.