Karyawati dari kantor pajak harus berjuang melunasi utangnya akibat belanja dengan pay later secara tak terkendali. Tokoh tersebut diperankan oleh Amanda Manopo dalam Series Pay Later yang akan tayang di Vision+.
Generasi milenial, yang lahir antara tahun 1981 dan 1996, dikenal sebagai generasi yang terbiasa dengan teknologi dan memiliki gaya hidup yang serba cepat. Hal ini tercermin dalam kebiasaan belanja mereka, di mana Pay Later menjadi salah satu metode pembayaran yang populer.
Kebiasaan Belanja Generasi Milenial
Lebih memilih kemudahan dan fleksibilitas: Generasi milenial lebih memilih metode pembayaran yang mudah dan fleksibel, seperti Pay Later.
Memprioritaskan pengalaman daripada barang: Generasi milenial lebih tertarik untuk menghabiskan uang untuk pengalaman seperti traveling dan kuliner daripada membeli barang.
Cenderung melakukan pembelian impulsif: Generasi milenial lebih mudah tergoda untuk melakukan pembelian impulsif, terutama ketika dihadapkan dengan kemudahan Pay Later.
Baca juga: Link Streaming Vision+ Originals “Pay Later”, Amanda Manopo Kembali Hadir Untuk Anda
Tantangan Literasi Keuangan Generasi Milenial
Kurangnya pengetahuan tentang Pay Later: Banyak generasi milenial yang belum memahami sepenuhnya tentang Pay Later, termasuk bunga dan denda yang berlaku.
Kesulitan mengelola keuangan: Generasi milenial sering kali kesulitan mengelola keuangan mereka, sehingga mereka terjebak dalam hutang.
Kurangnya edukasi dari pihak terkait: Masih kurangnya edukasi dari pihak terkait, seperti pemerintah, lembaga keuangan, dan influencer, tentang penggunaan Pay Later yang bertanggung jawab.
Solusi
Meningkatkan literasi keuangan: Generasi milenial perlu meningkatkan pengetahuan mereka tentang Pay Later dan keuangan secara umum.
Membuat anggaran yang realistis: Generasi milenial perlu membuat anggaran yang realistis dan disiplin dalam membelanjakan uang.
Memanfaatkan fitur edukasi dari layanan Pay Later: Beberapa layanan Pay Later menyediakan fitur edukasi untuk membantu pengguna memahami produk dan penggunaannya.
Mendukung edukasi dari pihak terkait: Pemerintah, lembaga keuangan, dan influencer perlu meningkatkan edukasi tentang penggunaan Pay Later yang bertanggung jawab.
Baca juga: Diskusi dan Debat: Pay Later, Solusi atau Problem Baru?
Kesimpulan
Pay Later dapat menjadi alat yang bermanfaat bagi generasi milenial untuk memenuhi kebutuhan mereka. Namun, penting bagi mereka untuk memahami risiko dan tanggung jawab dalam menggunakan Pay Later.
Dengan meningkatkan literasi keuangan dan membuat anggaran yang realistis, generasi milenial dapat menggunakan Pay Later dengan bijak dan terhindar dari jebakan hutang. Saksikan serial “Pay Later” yang akan segera tayang di Vision+!
Serial ini akan menghadirkan berbagai kisah inspiratif dari generasi milenial yang berhasil menggunakan Pay Later dengan bijak, serta tips dan trik mengelola keuangan dengan Pay Later. Bersama Vision+, nikmati hiburan yang edukatif dan inspiratif.
Segera unduh aplikasi Vision+ di Google Play Store atau App Store atau kunjungi www.visionplus.id. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Vision+, silakan mengikuti akun media sosial resmi Vision+ di @visionplusid (Facebook, Instagram, Twitter, TikTok) atau Whatsapp di 0888 8000 00.
Vision+, Happiness, Anytime, Anywhere!